MAJENE, Keluarga korban dugaan bunuh diri di Pellattoang meminta kepada netizen untuk berhenti menyebut dan membagikan jika korban Warni Wardiah (31) merupakan korban bunuh diri.
Hal itu dituliskan akun Facebook Surianti Ruhan yang mengaku keluarga korban atau iparnya.
Innalillahi wainnailahirojiun (emoji bersedih)
minta tolong teman teman yg mengenali baik adek kami Warni Wardiah tolong jangan share di sosial media bilang bunuh diri Karna takut menjadi fitnah n hormati perasaan keluarga yg ditinggalkan, terutama orang tua kami terpukul sekali, biarlah polisi n dokter menjalankan dulu tugasnya kita tunggu keputusannya sama ada bunuh diri atau dibunuh, kami pihak keluarga minta tolong sekali buat teman teman yg mengenalnya jangan share bunuh diri please,” tulisnya di Facebook dan dibagikan banyak netizen.
Postingan Surianti yang meminta netizen berhenti menyebut iparnya bunuh diri sebelum ada info resmi dari pihak berwajib ini dibagikan hampir 500 netizen.
Sekadar diketahui, sore tadi, Minggu (2/2/2025), ramai di media sosial, baik siaran langsung maupun siaran tunda dan juga komentar bahwa korban melakukan bunuh diri.
Hal itulah yang membuat keluarga korban meminta dan memohon kepada netizen untuk tidak menyimpulkan dulu kematian adeknya sebelum ada laporan resmi dari polisi. (*)