Maling Beraksi di Rangas, Puluhan Pak Rokok dan Uang Tunai Dibawa Lari

maling rangas majene
Polsek Banggae saat olah TKP di sebuah kios di lingkungan Rangas Timur Majene. (foto: ist)

MAJENE- Kasus pencurian kembali menghantui wilayah hukum Polres Majene, kali ini menimpa sebuah kios di lingkungan Rangas Timur, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene. Jumat dini hari (15/3/2024).

Pelaku yang belum diketahui identitasnya melakukan aksi pencurian, meninggalkan pemilik kios, Bahtiar, dalam kerugian yang tidak sedikit.

Saat kejadian tersebut terjadi, personel Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Majene bersama Polsek Banggae tidak tinggal diam. Dipimpin Wakapolsek Banggae, Ipda Hasbi, mereka segera merespons cepat dengan mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Baca Juga  Sempat Adu Jotos dengan Maling, Pemilik Rumah di Majene Kehilangan Laptop dan Uang

Tujuan kedatangan mereka adalah untuk melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi yang berada di sekitar lokasi kejadian.

Menurut keterangan yang diperoleh dari pemilik kios, Bahtiar, kejadian berlangsung pada hari Jumat, tanggal 15 Maret 2024 dini hari.

Saat itu, Bahtiar meninggalkan rumahnya untuk makan sahur di Dusun Luaor. Ketika kembali, dia melihat seorang warga bernama Rahmat hendak membeli rokok. Namun, mereka kaget saat menemukan laci meja dan lemari barang jualan dalam keadaan terbuka.

Baca Juga  Pengadaan Kapal Nelayan 16 Unit di DKP Majene Berpotensi Ada Tersangka

Setelah diperiksa, diketahui uang tunai sekitar Rp. 400 Ribu hilang, bersama dengan sejumlah rokok berbagai merk seperti Esse, MBS, Rocker, Feloz, Crystal, dan Class Mild. Kerugian yang dialami Bahtiar diperkirakan mencapai Rp. 3.150.000. Diduga pelaku masuk ke dalam kios dengan merusak tembok samping toko.

Baca Juga  Polres Majene Segera Rilis Tersangka Pelecehan Seksual

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih dalam proses penyelidikan untuk mengungkap identitas pelaku, Bahtiar berharap agar pelaku segera ditangkap dan kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.

“Kejadian ini juga menjadi peringatan bagi masyarakat sekitar untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi tindak kriminal, serta untuk segera melaporkan kejadian yang mencurigakan kepada pihak berwajib,”pungkas Ipda Hasbi. (ril)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *