MAJENE – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Majene ajak wartawan kopi pemilu. Tujuannya untuk mendapatkan masukan terkait dengan pendistribusian logistik pada pemilu 2024, Selasa, (19/12/2023) malam di Cafe Alternatif Jl. Wolter Monginsidi Labuang Majene.
Tampak sejumlah wartawan di Majene, baik dari media televisi, media cetak maupun media online hadir dalam kegiatan kopi pemilu tersebut.
Ketua KPU Majene Munawir mengatakan, ada beberapa Desa di Kecamatan Ulumanda yang sangat rawan pendistribusian logistik, diantaranya Desa Pupenga, Desa Panggalo. Sementara untuk di Kecamatan Sendana Desa, ada desa Paminggalang.
Hal ini disebabkan, akses jalan menuju ke desa-desa tersebut cukup parah, bahkan kendaraan roda dua pun tak dapat melaluinya.
“Iya Kecamatan Ulumanda dan Kecamatan Sendana menjadi perhatian terkait pendistribusian logistik, sebab ada beberapa Desa yang harus ditempuh jalan kaki atau menggunakan kendaraan khusus seperti mobil hartop, motor trail atau kuda,” ucap ketua KPU Munawir.
Lebih jauh Munawir berharap kepada rekan-rekan media untuk dapat memberi sumbangsih saran terkait pendistribusian logistik pemilu 2024.
Bukan cuma itu, pria murah senyum itu juga meminta masukan dari sejumlah wartawan yang hadir terkait langkah apa yang mesti dilakukan terkait kondisi sejumlah desa yang sulit dijangkau itu.
Salah seorang wartawan senior Majene Ali Mukhtar memberi masukan terkait kondisi terkini jalur tersebut.
Selanjutnya, disusul masukan dari wartawan lainnya sehingga suasana diskusi bertajuk kopi pemilu itu begitu hidup dan berakhir dengan senyuman manis dan nikmatnya kopi yang disajikan pemilik kafe.