SWARAMANDAR.COM, MAJENE – Dalam upaya memperkuat strategi pemberantasan narkoba di daerah, Polres Majene menerima kunjungan penting dari Tim Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Polri, Selasa (5/8/2025). Kunjungan ini menjadi bagian dari agenda nasional bertema: “Menyelamatkan Generasi Emas: Peran Polri dalam Menanggulangi Kejahatan Narkoba.”
Bertempat di ruang data Polres Majene, kegiatan berlangsung hangat dan penuh antusiasme. Tim Puslitbang Polri dipimpin oleh Kombes Pol. Saefuddin Mohamad, S.I.K., yang datang bersama tim ahli yakni AKBP Rusdi, S.E., Pembina Dwi Irawati, S.S., dan Penata Tk. I Triyono, S.Sos., M.A.. Rombongan disambut langsung oleh Wakapolres Majene Kompol Agussalim Arsyad dan para pejabat utama Polres Majene.
Dalam sambutannya, Kombes Pol. Saefuddin menegaskan bahwa kunjungan ini bukan sekadar seremonial, melainkan bentuk keseriusan Polri dalam membangun kebijakan berbasis data faktual dan kebutuhan riil di lapangan.
“Kami datang untuk mendengar langsung. Kejujuran dan keterbukaan dalam proses pengisian data maupun wawancara akan menjadi dasar kuat untuk kebijakan nasional yang efektif dalam memerangi narkoba,” ujarnya tegas.
Rangkaian kegiatan meliputi pengumpulan data, wawancara mendalam, dan diskusi bersama anggota Polres Majene dan unsur eksternal terkait. Fokus utamanya adalah menggali tantangan, strategi lapangan, dan sinergi antar pihak dalam upaya pencegahan serta penindakan kasus narkotika.
Sementara itu, Wakapolres Kompol Agussalim Arsyad mengungkapkan apresiasi mendalam atas perhatian Puslitbang Polri kepada wilayahnya.
“Ini bukti bahwa Polri pusat sangat peduli. Kami di Polres Majene siap memberikan dukungan penuh, demi masa depan anak bangsa yang lebih sehat dan terbebas dari jerat narkoba,” ungkapnya.
Kegiatan ini diyakini menjadi titik tolak penyusunan rekomendasi strategis untuk Polri secara nasional, terutama dalam konteks menciptakan generasi emas Indonesia yang sehat, cerdas, dan produktif.
Dengan komitmen yang kuat dari jajaran kepolisian dan dukungan riset dari Puslitbang Polri, perang terhadap narkoba diharapkan tak sekadar menjadi slogan, tapi gerakan nyata yang menyentuh seluruh lini masyarakat.
HUMAS POLRES MAJENE