SWARAMANDAR.COM, MAMUJU – Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Surya Yuliawan Sarifuddin, menyampaikan dukungan penuh terhadap langkah Gubernur Sulbar, Suhardi Duka (SDK) bersama Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Budong-Budong, yang meninjau langsung progres pembangunan bendungan di wilayah tersebut, Minggu (12/10/2025).
Kunjungan kerja ini menjadi bagian dari upaya percepatan penyelesaian proyek strategis nasional di bidang sumber daya air yang diharapkan mampu memperkuat ketahanan pangan, sistem irigasi pertanian, serta ketersediaan air baku bagi masyarakat di Sulbar.
Dalam peninjauan itu, Gubernur Suhardi Duka menegaskan pentingnya sinergi antarinstansi agar pembangunan infrastruktur berjalan tepat sasaran dan memberi manfaat nyata bagi rakyat.
“Pembangunan infrastruktur air seperti bendungan ini harus benar-benar memberi manfaat bagi rakyat. Karena itu, kolaborasi antara pemerintah daerah dan BWS menjadi kunci agar pembangunan berjalan efektif dan berkelanjutan,” tegas SDK.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas PUPR Sulbar, Surya Yuliawan, menyatakan kesiapan pihaknya untuk mendukung penuh langkah Gubernur dan BWS Budong-Budong dalam memastikan seluruh proses pembangunan berjalan optimal.
“Kami di Dinas PUPR siap menjadi bagian aktif, terutama dalam pengawasan teknis dan penjaminan kualitas pekerjaan di lapangan. Kolaborasi lintas sektor ini akan mempercepat pembangunan dan memastikan hasilnya benar-benar dirasakan masyarakat luas,” ujar Surya.
Lebih lanjut, Surya menekankan pentingnya pelibatan pelaku usaha lokal dalam pelaksanaan proyek strategis tersebut — mulai dari penyediaan material hingga jasa konstruksi. Menurutnya, hal ini akan berdampak positif terhadap penguatan ekonomi daerah dan peningkatan kapasitas SDM konstruksi di Sulbar.
“Pembangunan ini harus memberi nilai tambah bagi daerah. Salah satunya dengan melibatkan pengusaha lokal agar mereka bisa tumbuh bersama dan berperan dalam pembangunan. Ini juga sejalan dengan semangat Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2025 tentang Jasa Konstruksi, yang baru saja disosialisasikan,” tambahnya.
Kunjungan lapangan Gubernur SDK bersama Kepala BWS Budong-Budong tersebut sekaligus menjadi momentum memperkuat koordinasi lintas sektor antara pemerintah daerah, lembaga teknis, dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur yang berdaya guna, berkelanjutan, dan berwawasan lingkungan di Sulawesi Barat.
(Rls)