SWARAMANDAR.COM, MAJENE, 14 September 2025 – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat menyalurkan bantuan senilai Rp31.195.709.154 untuk masyarakat Kabupaten Majene. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Gubernur Sulbar, Dr. H. Suhardi Duka, di sela-sela kegiatan Festival Sandeq Teluk Mandar 2025 yang berlangsung di pesisir Pantai Majene.
Gubernur Suhardi Duka dalam sambutannya menegaskan bahwa bantuan ini merupakan komitmen Pemerintah Provinsi Sulbar dalam mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kami ingin memastikan pembangunan benar-benar hadir di tengah masyarakat. Bantuan ini adalah bentuk nyata perhatian pemerintah provinsi agar manfaat pembangunan bisa langsung dirasakan rakyat Majene,” ujarnya.
Bantuan Lintas Sektor
Bantuan yang diberikan mencakup 19 sektor strategis, mulai dari lingkungan hidup, kehutanan, pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, hingga pemberdayaan masyarakat desa.
Di sektor pendidikan, Pemprov menyalurkan Rp3,65 miliar untuk pembangunan pagar sekolah, penataan halaman, pengadaan peralatan praktik kejuruan, perlengkapan peserta didik, serta beasiswa berprestasi dan kurang mampu. Simbolis bantuan beasiswa diberikan kepada Aurelly Marsya, siswi SMAN 3 Majene.
Sektor kesehatan menerima alokasi Rp1,23 miliar berupa pembayaran iuran PBPU dan BP Pemda Jaminan Kesehatan. Sementara itu, Dinas Sosial menyalurkan Rp1,26 miliar untuk program bantuan tunai, sembako, dan kelompok usaha bersama yang secara simbolis diterima oleh warga Lingkungan Tangga-tangga, Nurlia.
Di bidang infrastruktur, Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulbar menyalurkan Rp2 miliar untuk peningkatan ruas jalan di Kecamatan Tammerodo. Selain itu, Dinas Perumahan, Permukiman, dan Pertanahan menyalurkan Rp3,72 miliar untuk pembangunan 19 titik air bersih serta saluran drainase.
Untuk mendukung ekonomi rakyat, Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan menyalurkan Rp234 juta berupa mesin jahit, peralatan kemasan madu, dan peralatan usaha pembuatan kue. Adapun Dinas Tenaga Kerja memberikan Rp1,19 miliar untuk program padat karya.
Sektor kelautan dan perikanan juga mendapat perhatian dengan penyaluran Rp352,8 juta untuk program BPJS Ketenagakerjaan bagi nelayan. Sementara Dinas Perkebunan mengalokasikan Rp4,59 miliar untuk bantuan benih kakao dan pupuk organik bagi kelompok tani di Pamboang.
Selain itu, program besar juga datang dari Dinas Transmigrasi, yakni peningkatan jalan penghubung senilai Rp4,83 miliar melalui APBN dan pengembangan kawasan transmigrasi di Ulumanda senilai Rp1,009 miliar melalui APBD.
Gubernur berharap agar seluruh bantuan tersebut dimanfaatkan dengan baik demi kesejahteraan masyarakat Majene.
“Semoga Rp31,1 miliar yang kita salurkan hari ini menjadi berkah dan memberikan dampak langsung bagi masyarakat. Kita ingin Majene terus tumbuh, sejalan dengan semangat perahu Sandeq yang selalu maju menembus ombak,” pungkasnya.
